Pelayuran Jalur Pendekar Panjang Bukit Siguntur 2024, Desa Pisang Berebus Gunung Toar Dihadiri Bupati Kuansing

KUANSING, TRANSMEDIARIAU.COM - Pelayuran Jalur Pendekar Panjang Bukit Siguntur 2024 Desa Pisang Berebus Kecamatan Gunung Toar dihadiri langsung oleh Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Dr H Suhardiman Amby, MM  beserta sejumlah pejabat daerah dan para tamu undangan lainnya Rabu (07/08) malam.

Dalam sambutannya, Bupati Kuansing Suhardiman Amby memberikan apresiasi dan ucapan  selamat terhadap pengurus dan panitia  jalur baru Desa Pisang Berebus. Ia juga  berharap Jalur desa Pisang Berebus ini, mampu merebut juara pada even - even pacu jalur, baik tingkat rayon maupun  tingkat nasional di Tepian Narosa Teluk Kuantan.

“Jika jalur ini ingin mendapat juara, anak pacuannya mesti kompak, tenaganya anak pacuan  harus terjaga, displin,  pemerintah desa termasuk  pengurus jalur  ikut kompak, insya Allah prestasi akan dapat dicapai nantinya,” ucapan Bupati Kuansing memberikan motivasi.

Sebelum jalur dilayur,  Bupati Kuansing H. Suhardiman Amby terlebih dahulu dilakukan penggalangan dana. Malam itu hasil penggalangan dana berhasil  terkumpul sebesar Rp 111.500.000 rupiah.

Penggalan dana melalui bantuan atau sumbangan berasal dari Bupati Kuansing, Suhardiman Amby, plt Sekda, anggota DPRD Kuansing dan sejumlah kepala OPD dan kepala bagian di lingkup Pemkab Kuansing. Termasuk Camat Gunung Toar, Forum Kepala Desa Kecamatan Gunung Toar, dan masyarakat lainnya.

Ditempat yang sama Kepala Desa Pisang Berebus, Juprisal dalam sambutannya  mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran bupati berserta rombongan. Menurut dia, berkat bantuan semua pihak, dan kerjasama akhirnya jalur baru Pendekar Panjang Bukit Siguntur 2024 dapat dilayur malam ini.

“Saya selaku kepala desa mewakili masyarakat Pisang Berebus mengucapkan terima kasih  kepada bapak Bupati, dan seluruh pejabat dan donatur serta undangan yang hadir, sehingga malam ini acara pelayuran jalur baru ini dapat  terlaksana dengan baik," kata Juprisal kepala desa Pisang Berebus saat pelayuran jalur baru di desa pisang Berebus. (Idr)