Pilihan +INDEKS
Banjir Landa Dumai 88 KK Warga Ratu Sima Bermalam di Tenda Pengungsian
TRANSMEDIARIAU.COM, Guyuran hujan yang melanda Kota Dumai dalam satu pekan terakhir, membuat beberapa wilayah di kota Dumai kebanjiran, terutama di pemungkiman masyarakat yang berada di dataran rendah. Akibatnya beberapa warga terpaksa mengungsi di tenda pengungsian karena kondisi rumahnya sudah terendam air.
Kondisi tersebut terjadi pada Kelurahan Ratu Sima, Kecamatan Dumai Selatan. Puluhan warga harus menginap di tenda pengungsian di Jalan Bangun Sari yang didirikan BPBD Kota Dumai.
Lurah Ratu Sima Enda Zuljedi saat dikonfirmasi mengatakan, ada sekitar 80 Kepala Keluarga (KK) saat ini harus mengungsi di tenda pengungsian akibat tinggi air yang mencapai sepinggang orang dewasa atau sekitar satu meter.
"80 persen wilayah Kelurahan Ratu Sima terkena dampak banjir, dengan jumlah sekitar 300 KK. Untuk masyarakat yang terpaksa mengungsi ada sekitar 80 KK," ujar Enda, Rabu (24/10/2018).
Dijelaskannya, masyarakat yang mengungsi sejak Selasa (23/10/2018) malam, lantaran ketinggian air yang menggenangi rumahnya cukup tinggi, mengharuskan mereka untuk bermalam di tenda pengungsian.***
Sumber: cakaplah.com
Berita Lainnya +INDEKS
Maju Calon Bupati Inhu, Gerhana Adji Ambil Formulir di Partai NasDem
TRANSMEDIARIAU.COM, INHU - Memanfaatkan momen Perin.
Pemprov Riau Siap Sampaikan Aspirasi Buruh Hingga ke Pusat
PEKANBARU, TRANSMEDIARIAU.COM - Ratusan buruh yang t.
May Day 2024, Pemprov Riau Wadahi Para Buruh Sampaikan Aspirasi
PEKANBARU, TRANSMEDIARIAU.COM - Pemerintahan Provins.
Pimpin Apel Kesiap Siagaan Mayday, Wakapolres Rohil: Personel Harus Jaga Image dan Ikhlas Jalankan Tugas
ROHIL, TRANSMEDIARIAU.COM - Kepolisian Resort Rokan Hilir (Polres Rohil) melaksa.
PT SLS Dipuji, Turut Majukan Daerah dan Tingkatkan Kesejahteraan
PELALAWAN, TRANSMEDIARIAU.COM - PT Sari Lembah Subur (SLS) mendapat pujian.
Permudah Masyarakat, Kejari Pekanbaru Launching Aplikasi SI-PEKA
PEKANBARU, TRANSMEDIARIAU.COM - Untuk mempermudah masyarakat Kota Pekanbaru, Kej.