TEMBILAHAN HULU - Pemerintah Desa Sungai Intan Kecamatan Tembilahan Hulu Kabupaten Indragiri Hilir-Riau menggelar rapat Musyawarah Desa Rencana Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Desa ( APBDes ) tahun 2023.Musdes  yang digelar di Balai Pertemuan Desa ini,dihadiri oleh Kepala Desa Ahmad Ependi, Babinkamtibmas Briptu Ilham Dinata Syahputra,Babinsa Sertu Suherman,Ketua BPD Nurman,Ketua TP.PKK Lina Humaira Ahmad Ependi, Perangkat Desa, Linmas,seluruh Ketua RT,RW,Kepala Dusun,BPD,LPM,PKK,KPM dan para Kader Posyandu.Kamis,8 Juni 2023.

Musdes ini,disepakati ada beberapa perubahan rencana Kegiatan Desa yang bersumber dari rencana awal realisasi tahun 2023 ini.Yakni dengan merujuk pada asas kebermanfaatan,urgensi yang lebih luas untuk masyarakat banyak.Yakni rencana awal Pengadaan Mobil Siaga Desa yang disepakati dalam ABPDes murni Desa Sungai Intan tahun 2023 disepakati didalam Musdes Rencana Perubahan APBDes yang digelar hari ini dialihkan untuk pembangunan infrastruktur jalan lintas Desa yang belum tersentuh semenisasi.

"Kita tadi dalam Musdes telah menyepakati beberapa point perubahan,yakni Rencana awal dari ABDes murni kita tahun 2023 ini,ada pengadaan mobil siaga desa akan kita pending.Dan kita alihkan kepenambahan fisik infrasturktur melanjutkan semenisasi  jalan lintas.Memang mobil siaga desa kita rencanakan diadakan tahun ini juga dengan pertimbangan urgent untuk fasilitas desa,sebagai sarana mobilitas menolong warga kita, seperti yang dirujuk kerumah sakit dan lain-lain.Namun tadi,setelah kita bermusyawarah,forum menyepakati untuk ditunda,dan dialihkan ke Pembangunan jalan lintas yang belum tersentuh semenisasi.Dengan pertimbangan yang sama yakni kebutuhan masyarakat luas.".Jelas Ahmad Ependi

"Selian itu,dalam Musdes tadi kita,juga menyadari bahwa selain membangun fisik Infrastruktur yang dengan kondisi Sungai Intan yang luas,10 KM panjang jalan lintas kita, tentu tidak bisa sekali jalan,namun harus bertahap.tidak bisa simsalabim jadi,dana desa kita selain terbatas,juga tidak bisa kita gunakan peruntukannya  secara bebas,namun harus ikut aturan dan regulasi yang ada,misalnya saat covid yang lalu,dana desa kita diatur lebih banyak porsinya diarahkan  ke nonfisik, seperti BLT dan ketahanan pangan".Tambah Ahmad Ependi

"Untuk itu,ini perlu kita ketahui bersama,dan harapan saya aset infrastruktur seperti jalan yang telah terbangun mari kita jaga kita rawat agar tahan lama.Dan ini juga kita sepakati tadi dalam Musyawarah.Kedepan Seluruh RT RW akan kita buat jadwal gotong royong dimasing-masing wilayah.Melakukan perawatan jalan.Akses jalan adalah tanggung jawab kita bersama.Untuk itu kita memiliki kewajiban bersama pula untuk merawatnya.Saya harap seluruh warga mendukung.Karena Desa kita ditetapkan sebagai Kampung Pancasila oleh TNI"

"Dsn terakhir dalam expose ini,saya ingin mengupdate pula tentang upaya kita menjadikan sungai Intan terang dengan masuknya PLN.Segala upaya telah kami tempuh,baik memohon melalui regulasi Yang ada,ke DPRD Kabupaten maupun Provinsi,juga melalui Kementerian ESDM dan Dinas terkait,kami juga telah mengantarkan proposal,baik kepemerintah maupun ke pihak PLN sendiri.Karena ini perlu saya jelaskan.Agar masyarakat tidak salah mendapat informasi.Bahwa kewenangan pengadaan  listrik PLN itu tidak bisa lewat dana desa .Namun itu adalah program Nasional Pemerintah.Oleh karena itu,kita tidak diam,namun terus berupaya menjolok keatas memohon dan meminta".Ungkap Ahmad Ependi

Dalam Musdes Rencana Perubahan APBDes 2023 ini juga dibahas beberapa agenda yang akan dilaksanakan,yakni diantaranya Persiapan ikut serta dalam Jambore PKK Tingkat Kecamatan, musyawarah tentang jadwal gotong royong rutin diseluruh wilayah RW dan RT se-Desa Sungai Intan serta penetapan jadwal ulang rencana peresmian Kampung Pancasila dan Desa Percontohan Anti Politik Uang dalam Pemilu tahun 2024.