DURI – PT Godang Tua Jaya (GTJ) yang beroperasi pada projek Pertamina Hulu Rokan didalam wilayah Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau kini menjadi sorotan bagi beberapa awak media yang ada di Kota Minyak.

Selain terkait persoalan adanya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak, PT GTJ diduga tidak mendaftarkan Perjanjian Kerja untuk Waktu Tertentu (PKWT) kepada Dinas Ketenagaan Kerja (Disnaker) Kabupaten Bengkalis.

Ketika dikonfirmasi Plt Kadisnaker Kabupaten Bengkalis, Salman Alfarisi, STmelaui Kabid Hubungan Industrial, Halazmi Julizar, S. STP, M. Si via Whatsapp juga membenarkan hal tersebut bahwa pihak Management PT GTJ tidak ada mendaftarkan PKWT.

“PT Godang Tua Jaya (GTJ) tidak ada mendaftarkan atau menyampaikan laporan PKWT karyawannya ke Disnaker Kabupaten Bengkalis,” kata Halazmi Julizar, S. STP, M. Si yang juga mantan Sekcam Talang Muandau ini Jum’at (26/5/2023) via Whatsapp kepada wartawan.

Dari penelurasan awak media dilapangan diketahui saat ini jumlah karyawan PT Godang Tua Jaya sudah mencapai puluhan orang yang bekerja didalam wilayah PT PHR yang bergerak dibidang pengangkutan tanah timbun.

Kemudian pihak Management PT GTJ, Fitri yang menjabat sebagai Deputi Projek saat dimintai tanggapannya terkait persoalan ini malah bekilah dan mengarahkan kepada pihak Pengacara Perusahaan yaitu Suibri, SH.

“Terkait persoalan tersebut, silahkan tanyakan kepada pengacara perusahaan kami,” ujarnya dengan singkat.

Sementara itu, Suibri, SH selaku Pengacara PT GTJ saat dihubungi mengatakan bahwa pihaknya belum mengetahui secara pasti terkait persoalan yang ditanyakan oleh awak media.

“Saya akan tanyakan dulu kepihak Perusahaan PT GTJ terkait persoalan ini,” tandasnya dengan singkat saat diwawancarai.***