Gubernur Riau Serahkan BKK Desa di Inhu TA 2022

Selasa, 15 November 2022

TRANSMEDIARIAU.COM, INHU - Gubernur Riau, H. Syamsuar menyerahkan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Desa Provinsi Riau Kepada Seluruh Desa Kabupaten Inhu Tahun Anggaran 2022 di GOR Jiro Desa Sukajadi Kecamatan Lirik, Selasa Siang (15/11/22). 

Hadir dalam kegiatan ini Bupati Inhu, Rezita Meylani Yopi, Wakil Bupati Inhu, Junaidi Rachmat, Ketua DPRD Provinsi Riau, Yulisman, Kadis PMD Provinsi Riau, Anggota Forkopimda Inhu, Asisten Administrasi Umum Inhu, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kadis PMD Inhu, Pejabat  di Lingkungan Pemkab Inhu, Camat se-Kabupaten Inhu, Kepala Desa se-kabupaten Inhu, Ketua APDESI/Forum Kades Inhu, Ketua PABPDSI/ Forum BPD Inhu, 
Guru Tahfiz se-Kabupaten Inhu, Direktur Bumdes se-Kabupaten Inhu serta Undangan lainnya. 

Gubernur Riau didampingi  Ketua DPRD Provinsi Riau, Bupati Inhu, Wabup Inhu dan Kadis PMD Provinsi Riau menyerahkan  BKK Provinsi Riau secara simbolis kepada Desa Sukajadi Kecamatan Lirik berupa Bantuan Keuangan Khusus, Desa Lambangsari I,II,III berupa Bantuan Operasional Posyandu, Desa Kota Lama Kecamatan Rengat Barat berupa Insentif dan sarana Pendukung Guru Tahfiz, Desa Air Molek II Kecamatan Pasir Penyu berupa Penyertaan Modal Bumdes, Desa Candirejo berupa Pelatihan Kewirausahaan Pemuda/Pemudi.

Selanjutnya  Desa Sei Lala Kecamatan Sungai Lala berupa Bantuan Masyarakat Miskin dan Penanggulangan stunting, Desa Talang Mulya Kecamatan Batang Cenaku berupa Bumdes Maju Level A dan DESA Seresam Kecamatan Seberida berupa Bumdes Maju Level A.

Dalam sambutannya Gubernur Syamsuar menyebut tujuan dari Bantuan Keuangan Khusus adalah supaya kemajuan desa terus meningkat termasuk juga Bumdesnya. Dengan adanya BKK diharapkan tidak ada lagi desa tertinggal di Provinsi Riau dan semua desa di Riau sudah memiliki Bumdes yang akan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat.

Karena itu, Syamsuar mengharapkan peran serta Kepala Desa dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan penurunan angka stunting di daerah masing-masing. "Semoga BKK ini dapat menurunkan angka kemiskinan dan stunting di provinsi Riau," harap Syamsuar.

Pada kesempatan itu, Bupati Rezita menyampaikan bahwa Bantuan Keuangan Khusus Desa Provinsi Riau untuk desa-desa se-Kabupaten Inhu telah seluruhnya diterima berkat kerjasama seluruh Kepala Desa dengan Camat dan Pemkab serta Provinsi Riau mulai dari proses pengajuan proposal, proses penyiapan persyaratan dan verifikasi sampai pada proses pencairannya.

"Pemkab Inhu memberikan apresiasi terhadap kerjasama yang baik ini, kami termasuk yang tercepat dalam pengajuan proposal dan tercepat dalam pencairan hingga lengkap 178 Desa atau 100 persen," ujar Rezita.

Rezita menambahkan, ada dua kegiatan wajib yang diamanatkan kepada seluruh desa yaitu kegiatan kewirausahaan dan kegiatan peningkatan manajemen Bumdes yang telah 100 persen dilaksanakan oleh seluruh desa dengan mengoptimalkan badan kerjasama antar desa pada tiap-tiap kecamatan.

"Salah satu usulan dari pemkab Inhu adalah memberikan penghargaan berupa tambahan alokasi dana BKK bagi desa-desa yang berstatus mandiri dan maju dan penambahan besaran pagu BKK untuk tahun selanjutnya," pungkas Rezita. (Arlendi)