TRANSMEDIARIAU.COM,  INHU - Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Rezita Meylani Yopi, SE mengajak seluruh masyarakat meningkatkan kegemaran makan ikan.

Ajakan tersebut disampaikan pada puncak peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-75 sekaligus menyambut HUT RI ke-77 yang digelar di lokasi wisata Danau Raja Rengat, Senin (1/8).

Pada puncak peringatan Harkopnas ke-75,  Pemkab Inhu menggelar berbagai kegiatan diantaranya lomba masak serba ikan, penebaran (restocking) bibit ikan di Danau Raja dan lomba pacu sampan mini. 

Lomba masak serba ikan mengangkat tema "Penuhi Gizi Keluarga, Cegah Stunting, Cerdaskan Anak Bangsa dan Lawan Covid-19 dengan Gemar Makan Ikan". Tema ini sejalan dengan program yang terus diupayakan pemerintah daerah untuk mencegah dan menurunkan angka stunting di Kabupaten Inhu.

Stunting dapat dicegah dengan mengkonsumsi sumber makanan yang kaya akan protein dan gijzi yaitu ikan. "Apalagi ikan sangat mudah didapat," ujar Bupati Rezita. 

Melalui lomba masak serba ikan, Rezita berharap  ibu-ibu lebih kreatif menyediakan makanan kepada keluarga khususnya anak-anak. Selain rasa perlu juga diperhatikan tampilannya sehingga anak-anak mau mengkonsumsi ikan dan akhirnya gizinya juga terpenuhi.

Lomba ini juga diharapkan mampu memotivasi sekaligus menjadi wahana edukasi bagi ibu-ibu tentang menu olahan ikan yang inovatif baik dari segi rasa dan tampilan serta memenuhi standar kecukupan gizi. Oleh karenanya minat makan ikan menjadi lebih tinggi. 

"Mari kita tingkatkan kegemaran mengkonsumsi ikan untuk wujudkan generasi bangsa yang sehat dan cerdas yang akan meneruskan pembangunan di Kabupaten Inhu," ajak Bupati.

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau melalui Kepala UPT Budidaya, Dr. Fauzul Amri menyebut Provinsi Riau memiliki potensi perikanan yang cukup besar. Khusus di Kabupaten Inhu Angka konsumsi ikan sebesar 42 persen, angka ini masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan potensi perikanan yang ada. 

Untuk itu perlu adanya inovasi pengolahan makanan berbahan dasar ikan untuk meningkatkan minat masyarakat mengkonsumsi ikan sehingga angka konsumsi dapat sejajar dengan potensi perikanan yang ada di Kabupaten Inhu. 

Hal senada juga disampaikan oleh Wakil ketua TP. PKK Inhu, Nurjanah menyebut perlu inovasi-inovasi baru terhadap produk olahan berbahan dasar ikan agar lebih diminati masyarakat khususnya ibu hamil dan anak-anak. 

Hal ini untuk mendukung pemenuhan gizi yang  seimbang dari ikan sebagai awal yang baik untuk tumbuh kembang anak.

Nurjanah juga menyampaikan bahwa lomba masak serba ikan diikuti oleh TP. PKK se Kabupaten Inhu dan dimenangkan oleh TP. PKK Kecamatan Batang Cenaku.

Kembali ke Harkopnas, dalam mendukung program revolusi mental, Harkopnas ke-75 mengangkat tema "Transformasi koperasi untuk ekonomi berkelanjutan" dengan gerakan "Ayo  Berkoperasi".

Gerakan ini bertujuan untuk mengembalikan orientasi pembangunan ekonomi dengan pengarusutamaan koperasi sebagai badan usaha yang mewadahi aktifitas ekonomi masyarakat.

Dengan begitu diharapkan koperasi dapat kembali bergeliat untuk meningkatkan perekonomian masyarakat 

Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Evy Irma Junita, SKM, M.Kes mengatakan rangkaian peringatan Harkopnas di Inhu dimulai dengan upacara bendera pada (18/7) di halaman Kantor Bupati. 

Selanjutnya pada (30/7) digelar senam bersama di Desa Kuala Gading Kecamatan Batang Cenaku yang dihadiri oleh seluruh pengurus koperasi se Inhu serta masyarakat setempat. Pada saat tersebut juga dilakukan pembagian doorprize yang disponsori oleh Bank Riau Kepri, Bank Nasional Indonesia 46 dan partisipasi koperasi.

"Kemudian acara yang sama juga digelar di kantor Camat Kelayang, Minggu (31/7)," imbuh Evy. 

Lomba Pacu Sampan Mini
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Koperasi ke-76 di Kabupaten Inhu juga digelar lomba pacu sampan mini yang diikuti oleh 52 tim dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD)  baik tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan.

Rezita berharap lomba mampu menumbuhkan semangat kebersamaan, persaudaraan dan kekompakan antar OPD dan seluruh masyarakat.

Hal ini juga merupakan implementasi konsep pengembangan potensi wisata di Kabupaten Inhu yang berbasis pada olah raga dan budaya sehingga lebih meningkatkan minat masyarakat untuk berrekreasi ke Danau Raja dibandingkan ke luar kota. 

"Dengan begitu tentu akan sejalan dengan meningkatnya pertumbuhan perekonomian masyarakat sekitar Danau Raja," imbuh Bupati. 

Pacu sampan direncanakan berlangsung dari tanggal 1 hingga 3 Agustus 2022. Tim pertama yang berlomba adalah Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata melawan Dinas Koperasi dan UKM yang dimenangkan oleh Dinas Koperasi dan UKM.

Selanjutnya akan terus dilakukan penyisihan hingga didapatkan juara pada tanggal 3 Agustus 2022.

Penebaran Bibit Ikan di Danau Raja
Rangkaian kegiatan selanjutnya adalah penebaran atau restocking bibit ikan di Danau Raja Rengat.

"Restocking bertujuan untuk meningkatkan populasi ikan," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Paino, SP.

Dalam rangka pengolahan sumber daya perikanan melalui pengendalian dan pemanfaatan yang berpedoman pada kaidah-kaidah pelestarian sumber daya hayati perairan dan menyeimbangkan populasi ikan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. 

Untuk itu, Paino berharap masyarakat nelayan dapat berpartisipasi aktif untuk memelihara kelestarian perikanan di Kabupaten Inhu. 

Selanjutnya dilakukan penebaran bibit ikan oleh Bupati Rezita beserta seluruh Forkopimda dan diikuti oleh Kepala OPD. (Arlendi)

Advertorial