TRANSMEDIARIAU.COM, INHU - Bupati Indragiri Hulu (Inhu) Rezita Meylani Yopi melakukan ekspedisi menyusuri Daerah Aliran Sungai (DAS) Indragiri, Sabtu (19/11/21).

Turut serta dalam kegiatan Dinas Lingkungan Hidup, KPBD, Dinas PUPR, Dinas Kominfo, Kasatpol PP, LAMR, Tokoh Masyarakat dan Pramuka.

Penyusuran DAS dilaksanakan selama dua hari dimulai dari Desa Batu Rizal Hulu Kecamatan Peranap sampai ke Kecamatan Kuala Cenaku dengan menggunakan speed boat.

Kegiatan dalam rangka menyukseskan Gerakan Masyarakat Adat Peduli Lingkungan Hidup Indragiri Hulu (GEMAPELINDUP INHU) yang merupakan kerjasama antara Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Inhu dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.

Bupati Rezita mengatakan tujuan ekspedisi adalah memetakan dan menentukan titik-titik koordinat lokasi program penanaman sejuta pohon di 10 kecamatan di Inhu yang berada di sepanjang daerah aliran sungai Indragiri.

Jika titik koordinat sudah didapat maka akan diajukan permintaan bibit pohon ke Kementerian LHK RI sesuai jenis pohon yang cocok untuk ditanam di sepanjang bibir sungai.

"Kita tentukan dulu titik tanamnya,  lalu kita buat permintaan bibitnya," ucap Rezita.

Selain memetakan, lanjut Bupati ekspedisi  juga bertujuan untuk memantau dan mendokumentasikan kondisi terkini tebing rawan abrasi sepanjang sungai indragiri. Hal ini dilakukan untuk mengetahui langkah strategis yang akan diambil untuk pengendalian abrasi sepanjang daerah aliran sungai.

Terkait hal tersebut, Bupati meminta dukungan masyarakat untuk bersama-sama menjaga sungai terhindar dari abrasi. Terutama kepada masyarakat penambang pasir agar tidak menambang terlalu dekat ke tepi sungai.

Di akhir ekspedisi Bupati meninjau jalan rusak di jalan elak dan pembangunan jalan jalur dua di Air Molek.

Reporter : Arlendi