Asisten I Setdaprov Riau Hadiri Rakor Pemantapan Pelaksanaan Pelantikan Bupati/Wali Kota Pilkada 2020

Rabu, 24 Februari 2021

PEKANBARU - Asisten I Setdaprov Riau Jenri Salmon Ginting menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) pemantapan pelaksanaan pelantikan bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota hasil Pilkada serentak tahun 2020 secara virtual di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (24/2/2021).

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang diwakili langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Akmal Malik mengatakan, saat ini sudah memasuki rangkaian akhir tahap Pilkada serentak 2020 yakni tahapan pelantikan.

Ia menyebutkan, setelah sekian lama masa paralel, saat ini juga tengah terjadi penyelesaian sengketa Pilkada Perkara Hasil Pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kami ingin memberikan catatan, bahwasanya sesuai yang jadwal disebutkan oleh KPU mulai bulan Januari sampai dengan Maret 2021, penyelesaian sengketa PHP yang kami catat ada 100 daerah yang masuk dalam ranah sengketa PHP dan ada 154 daerah yang tidak ada sengketa PHP dengan rentang waktu jadwal pelantikan cukup bervariasi," tuturnya.

Akmal Malik menyampaikan, keputusan MK tentang dilanjutkan atau tidaknya sengketa PHP kemarin sudah ditetapkan mulai tanggal 15-17 Februari, walaupun ada tiga hari tetapi register perkara secara formal baru didapatkan tanggal 17 Februari.

Nanti untuk daerah yang dilanjutkan perkara PHP nanti akan didapatkan juga keputusan pleno akhir pada tanggal 24 Maret 2021, sehingga belum bisa diputuskan kapan dilaksanakan pelantikan karena menunggu keputusan MK.

"Untuk 122 daerah sudah terselesaikan proses PHPnya," ucapnya.

Dirjen Otda Kemendagri ini berharap, pemerintah daerah tetap menunggu keputusan MK terkait PHP tersebut. Selain itu, untuk pelantikan di beberapa daerah juga diharapkan mengikuti protokol kesehatan yang ketat sehingga tidak menimbulkan munculnya klaster pelantikan Pilkada.

"Karena saat ini masih pandemi Covid-19, jadi dalam proses pelantikan diharapkan sangat mengikuti protokol kesehatan yang ketat," ungkapnya.

Turut hadir Karo Administrasi Pimpinan Setdaprov Riau Alzuhra Dini Alinoni, Karo Pemerintahan dan Otda Setda Riau, Sudarman. (MCR/IP)