Polisi Minta Pelaku Tabrak Lari Tewaskan Pasutri Asal Kampar Kiri Menyerahkan diri

Jumat, 03 Agustus 2018

TRANSMEDIARIAU.COM, SUNGAI PAGAR - Dua orang korban tabrak lari sepasang suami istri di Jalan Lintas Pekanbaru - Taluk Kuantan KM 30/31 Kelurahan Sungai Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir Kabupaten Kampar, Kamis (2/8/2018) tewas. Hingga Jum'at (3/8/2018) polisi masih memburu pelaku tabrak lari. Kapolres Kampar AKBP Andri Ananta Yudhistira ketika dikonfirmasi Riauterkini melalui Kapolsek Kampar Kiri Hilir AKP Yusril, Jum'at (3/8/2018) meminta agar pelaku segera menyerahkan diri. Dia menyebutkan, dua korban tewas adalah Bujang Selamat (46), warga Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar. Korban lainnya adalah istri Bujang Selamat yakni Retnawilis (45). Kronologi kejadian bermula dari Sepeda Motor Honda Supra X BM 6938 ZJ yang dikendarai oleh Bujang Selamat dan membawa penumpang istrinya Retnawilis dan anaknya Ahmad Yani (10) bergerak dari arah Taluk Kuantan hendak menuju arah Pekanbaru dengan kecepatan tinggi, setibanya di TKP KM 30/31 Kel Sungai Pagar Kecamatan Kampar Kiri Hilir Kabupaten Kampar sepeda motor tersebut hendak mendahului kendaraan Colt Diesel yang tidak diketahui nomor polisi dan identitas pengemudinya (karena melarikan diri usai kejadian). Kemudian pada saat yang bersamaan mobil tersebut membanting kekanan jalan dan menyenggol bagian samping sebelah kiri sepeda motor tersebut sehingga terjatuh ke bahu jalan, yang mana pengendara tersebut terpental ke tengah badan jalan dan langsung kakinya digilas oleh Mobil tersebut. Akibat dari kecelakaan ini Bujang Selamat dan Retnawilis mengalami luka berat dan di bawa ke Puskesmas Sungai Pagar Kemudian di Rujuk ke RS. Umum Daerah Pekanbaru dan akhirnya menghembuskan nafas terakhir. "Kasihan anaknya itu menjadi anak yatim," kata Kapolsek. "Patut diduga karena kelalaian Pengemudi Mobil Colt Diesel yang tidak diketahui Identitasnya karena lari dari TKP. Pada saat mengedarai kendaraannya tidak melihat dan memperhatikan ada kendaraan lain yang hendak mendahului sehingga mobil tersebut membanting stir agak ke kanan jalan sehingga terjadi Kecelakaan Lalu Lintas," ujar Syafril. Dikatakan, sampai Jumat (3/8/2018) pelaku dan kendaraan belum tertangkap. Tetapi Polsek Kampar Kiri Hilir telah mengetahui ciri-ciri mobil pelaku dan jenis mobil. "Cuma kini mobil sekarang masih disembunyikan di mana kita nggak tahu. Mobilnya kemarin membawa muatan sawit. Kami sudah data mobil pembawa sawit kemarin tapi nggak ada yang mengaku,' terangnya.***     Sumber: riauterkini.com