Partisipasi Pemilih Rendah, KPU Dianggap Kurang Produktif Gunakan Anggaran

Senin, 09 Juli 2018

TRANSMEDIARIAU.COM, Masih rendahnya angka partisipasi masyarakat Riau yang tidak menggunakan hak suaranya dalam Pilgubri merupakan efek dari kurang produktifnya KPU Riau dalam menggunakan anggaran yang sudah disiapkan. "KPU Riau masih kurang produktif dalam hal penggunaan anggaran," kata Noviwaldy Jusman, Wakil Ketua DPRD Riau kepada wartawan, Senin (09/07/18). Menurutnya, dengan anggaran Rp324 miliar yang sudah dianggarkan, seharusnya partisipasi pemilih untuk Pilgubri mencapai angka 80-90 persen. Ia pun tidak menampik jika banyak pemilih yang tidak tau jadwal pemilihan dan siapa saja calon yang akan dipilih. "Dalam hal sosialisasi misalnya, dalam peraturannya, memang ada pasal yang membatasi calon memasang spanduk, di satu sisi ada baiknya terutama menekan biaya calon, tapi di sisi lain, banyak masyarakat yang tidak tau dengan Pilgubri," jelasnya. Sebagai salah seorang pimpinan di DPRD Riau, ia akan meminta Komisi I DPRD Riau untuk memanggil hearing KPU Riau. Hal ini menurutnya perlu dilakukan, apalagi anggaran yang digunakan KPU berasal dari APBD Riau. "Nanti kita minta Komisi I memanggil KPU Riau," tutup politisi Demokrat ini. Seperti yang diketahui, tingkat partisipasi pemilih dalam Pilgubri kali ini diangka 59 persen, masih ada 41 persen masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya. ***   Editor: TMR Sumber: riauterkini.com